Blog post ini berisi kumpulan itinerary, cerita dan foto-foto dari beberapa trip saya ke New Zealand.
Bekerja di sebuah digital advertising agency, saya mempunyai beberapa klien lokal di Sydney, luar kota, dan juga luar negeri seperti New Zealand. Klien saya di Auckland, New Zealand, bernama thl (Tourism Holdings Limited). Bisnis mereka di bidang pariwisata, menyewakan beberapa brand-brand campervan (seperti KEA, Britz, Maui dan Mighty Campers); bis hop-on-hop-off keliling New Zealand bernama Kiwi Experience, dan kumpulan goa-goa di Waitomo yang digunakan untuk Black Water Rafting / petualangan rafting di sungai dalam goa, dan melihat glowworms (cacing-cacing yang menyala di kegelapan).
Setiap quarter (3-bulan), kami pasti bertemu untuk membahas results dan marketing plan ke depan. Pertemuan ini diadakan di Sydney dan Auckland secara bergantian. Jadi setiap tahunnya, minimal saya dikirim dua kali ke Auckland untuk bertemu mereka. Biasanya trip ke Auckland kami dimulai di hari Rabu, meeting hari Kamis dan Jumat pagi, lalu kami dipinjamkan campervan untuk travel sepanjang weekend – semacam market research, untuk mengalami sendiri travel dengan brand campervan mereka, sebelum kami memasarkan produk dan jasa mereka di pasar global (New Zealand, Australia, Asia, Eropa dan Amerika).
Itinerary Travel 4-6 Hari di Auckland, New Zealand
Jika anda hanya mempunyai sekitar 5 hari di Auckland, sebaiknya anda memilih untuk melakukan satu trip saja, either ke bagian atas dari Auckland atau ke bagian bawah dari Auckland. Saya menyarankan ke untuk ke bagian bawah Auckland, dimana kita bisa melihat:
- Hobbiton – Desa Hobbit dari film Lord of the Rings.
- Rotorua – Kota / daerah yang penuh dengan kandungan sulfur, bisa ditemui banyak geyser dan geothermal / kolam panas alami.
- Zorbing di Rotorua – Bayangkan anda berada di dalam sebuah bola raksasa, meluncur dari atas bukit.
- Taupo – Danau Taupo yang tenang dan indah di kota Taupo.
- Black Water Rafting – Petualangan rafting di sungai dalam goa yang gelap.
- Melihat Glowworm Caves – Goa-goa yang diterangi oleh cacing-cacing yang menyala di kegelapan.
- Melihat pemandangan cantik di pantai Coromandel Peninsula
- Berendam air panas alami di Hot Water Beach
Sedangkan untuk di bagian atas Auckland, menurut saya agak lebih santai. Pas jika anda hanya ingin relax menikmati alam-alam New Zealand yang indah.
Hari Pertama: Auckland
Begitu mendarat di Auckland, anda bisa habiskan hari pertama untuk bersantai, menikmati cantik dan santainya kota Auckland. Istirahatlah sejenak sebelum perjalanan panjang anda esok hari, mengitari pulau utara New Zealand. Atau jika waktu anda sempit, silahkan skip istirahat dan langsung mengambil campervan / mobil rental anda.
Peta Itinerary Pendek untuk pulau utara New Zealand
Hari Kedua: Auckland – Coromandel Peninsula – Hot Water Beach
Perjalanan dimulai dari Auckland – ambil sewaan campervan atau mobil rental anda. Saya hanya menunjukkan SIM Indonesia saya saja, karena saya tidak punya SIM Australia.
Kami beberapa kali dipinjamkan campervan oleh klien kami, dengan brand KEA, Britz dan Maui.
Pastikan anda telah mengerti cara bekerja campervan anda, misalnya cara memakai dan membersihkan toilet, cara menyiapkan tempat tidur, dan cara mengisi bensin dan air kamar mandi.
Coromandel Peninsula
Perjalanan dari Auckland ke Coromandel Peninsula, akan melewati pinggir bukit dan pantai yang indah.
Cathedral Cove
Pastikan juga untuk melihat Cathedral Cove di sekitar pantai Coromandel Peninsula.
Hot Water Beach
Lanjutkan perjalanan ke Hot Water Beach. Pantai ini agak aneh, dimana anda bisa menggali-gali pasir pantai ini sampai menemukan air hangat alami yang muncul dari dalam tanah. Tapi pastikan anda melihat jadwal air panasnya dahulu di bagian informasi, yang kalau tidak salah hanya akan muncul dua kali dalam sehari.
Setelah selesai dari Hot Water Beach, hari telah sore menjelang malam. Carilah penginapan di kota-kota di antara Hot Water Beach dan Matamata (daerah tujuan untuk kunjungan besok). Pilihan menginap hari pertama bisa di Whangamata, Waihi, Katikati, atau kota yang agak besar dan lebih dekat ke Matamata, seperti Tauranga.
Hari Ketiga: Matamata / Hobbiton – Rotorua – Taupo
Jika anda pernah menonton film Lord of the Rings atau The Hobbit, anda pasti melihat desa tempat tinggal para Hobbit di film tersebut. Desa itu biasa dikenal dengan nama Hobbiton, dan bisa ditemukan di daerah Matamata di New Zealand.
Hobbiton di Matamata
Desa ini terbuka untuk dikunjungi para turis, dan bahkan menyediakan tempat / function yang bisa disewa untuk acara wedding dan sebagainya.
Pertama kali saya mengunjungi Hobbitton ini di awal tahun 2012, para turis diharuskan untuk menanda-tangani perjanjian untuk tidak men-share foto-foto atau blog post tentang pusat wisata itu. Ini dikarenakan mereka masih belum merilis film trilogi The Hobbit. Namun kali kedua saya mengunjungi Hobbiton ini, perjanjian tersebut sudah tidak ada lagi.
Rotorua
Dari Matamata, lanjutkan perjalanan ke arah Rotorua, dimana anda bisa melakukan Zorbing, dan menemukan banyak geyser dan danau geothermal (kolam panas alami), dan juga bersantai di sungai Hot and Cold.
Zorbing di Rotorua
Zorbing adalah dimana anda berada di dalam sebuah bola raksasa, lalu digulingkan dari atas bukit.
Temukan tempat Zorbing di Rotorua di sini atau di sini.
Ada dua macam zorbing di Rotorua ini:
- Yang pertama adalah anda digulingkan ke jalur turunan yang lurus, dan anda di”ikat” di sebuah kursi dalam bola raksasa tersebut.
- Dan yang kedua adalah anda digulingkan ke jalur berkelok-kelok, tetapi anda berada di dalam bola yang terisi air.
Danau Geothermal di Rotorua
Anda bisa menemukan danau-danau geothermal dan geyser Rotorua di Waiotapu Thermal Wonderland.
Sungai Hot and Cold di Rotorua
Sewaktu kami melakukan perjalanan di sekitar Rotorua, kami tidak sengaja menemukan sebuah sungai rahasia yang dikenal dengan nama Hot and Cold (disebut juga dengan Secret Spot atau The Bridge oleh orang-orang lokal). Sungai ini terletak di pertemuan dua sungai lain, yaitu sebuah sungai panas alami dan sebuah sungai air dingin normal. Jadi jika anda berendam di sungai Hot and Cold ini, anda akan merasakan sensasi panas dan dingin secara bergantian.
Taupo
Jika anda telah lelah setelah seharian mengunjungi Hobbitton, anda bisa menghabiskan malam anda untuk menginap di Rotorua. Tetapi saya menganjurkan untuk terus bergerak ke arah Taupo untuk menginap di pinggir danau Taupo, karena anda akan bisa menikmati indahnya danau ini di waktu anda bangun tidur.
Nikmati sejenak indahnya danau Taupo, sambil makan pagi di sana. Lalu lanjutkan perjalanan ke Waitomo.
Hari Keempat: Taupo – Waitomo
Di Waitomo, anda bisa berpetualang di Black Water Rafting, melihat glowworms (cacing yang menyala di kegelapan), dan menyusuri goa-goa Waitomo.
Black Water Rafting
Sebelum memulai petualangan Black Water Rafting, semua peserta dipinjami alat-alat seperti baju selam, ban pelampung, helm beserta lampu, sarung tangan, ikat pinggang beserta tali untuk memanjat, dan sepatu khusus.
Setelah berpakaian lengkap, para peserta diantarkan ke jalan masuk Black Water Rafting, dan diberikan pelatihan lebih lanjut untuk perjalanan di dalam goa.
Pertama kali saya mencoba Black Water Rafting adalah di musim dingin. Airnya memang dingin sekali, tetapi dengan serunya petualangan ini, kita semacam lupa dan tidak merasakan dinginnya lagi.
Glowworms Waitomo
Sayangnya sewaktu melihat glowworms di dalam goa Waitomo, semua jepretan kamera saya tidak ada yang bagus karena gelapnya goa itu. Peserta masuk ke dalam goa, lalu menikmati cahaya glowworms di atas sebuah perahu yang melaju pelan.
Goa Waitomo
Selain terkenal dengan stalagtit dan stalagmitnya, goa Waitomo juga terkenal memiliki jalan masuk yang unik dan bagus.
Hari Kelima: Pulang dari Waitomo ke Auckland
Setelah empat sampai enam hari anda menikmati bagian utara New Zealand dari Auckland, anda pasti sudah merasa lelah dan siap untuk berpulang ke Auckland, mengejar penerbangan anda kembali ke rumah. Semoga anda menikmati perjalanan New Zealand anda.